This is the Trace Id: fd02f2964d9639703401276eb487f725

Apa itu tata kelola tata?

Dapatkan gambaran umum mengenai pentingnya tata kelola data dan bagaimana hal tersebut memberikan manfaat bagi organisasi.

Apa itu tata kelola tata?

Tata kelola data adalah praktik terstruktur pengelolaan data organisasi untuk memastikan ketersediaan, ketergunaan, integritas, dan keamanan. Tata kelola meliputi penetapan kerangka kerja peran, tanggung jawab, proses, kebijakan, serta sejumlah standar yang memandu proteksi dan manajemen data sepanjang siklus hidupnya—mulai dari saat data dibuat, hingga digunakan, disimpan, atau dihapus.

Poin penting

  • Dapatkan gambaran umum mengenai tata kelola data dan mengapa hal ini amat penting untuk mengelola akurasi, keamanan, dan kepatuhan data.
  • Pelajari tentang komponen utama tata kelola data, termasuk kualitas data, kebijakan, keamanan, dan ketatalayanan.
  • l Temukan manfaat tata kelola data, mulai dari pengambilan keputusan yang lebih baik hingga peningkatan kepatuhan dan efisiensi.
  • l Jelajahi contoh di dunia nyata tentang bagaimana organisasi terkemuka menggunakan tata kelola data untuk melindungi dan mengoptimalkan data mereka.
  • l Pahami tren tata kelola data di masa depan seiring berkembangnya teknologi AI dan cloud untuk praktik data yang lebih aman dan adaptif.

Gambaran umum tata kelola data

Di dunia berbasis data masa kini, organisasi menghadapi tekanan yang sangat berat untuk memanfaatkan data mereka secara efektif. Dengan besarnya volume data terstruktur dan tidak terstruktur yang berasal dari berbagai sumber seperti database, aplikasi, dan perangkat IoT, strategi tata kelola data memastikan bahwa data tetap akurat, dapat dipercaya, dan terlindungi.

Strategi tata kelola data

Untuk menciptakan kerangka kerja yang tangguh untuk tata kelola data, beberapa komponen utama harus bekerja bahu-membahu. Setiap komponen ini memainkan peran yang amat penting dalam memastikan integritas dan efektivitas keseluruhan strategi tata kelola.
 
  1. Manajemen kualitas data memastikan bahwa data akurat, konsisten, dan dapat diandalkan dengan menerapkan peraturan validasi, serta menyelenggarakan penghapusan data duplikat dan pemantauan real time. Data yang berkualitas tinggi merupakan hal krusial untuk menghasilkan wawasan bernilai dan mendukung pengambilan keputusan; tanpa data tersebut, analisis bisa saja menyesatkan, dan strategi mungkin goyah, sehingga mengakibatkan inefisiensi di seluruh organisasi.
  2. Manajemen data mengawasi penyimpanan, pemrosesan, dan pemeliharaan data di dalam sistem dan platform organisasi, membantu membuat data yang dapat diakses, aman, dan mudah diperoleh. Praktik utama, seperti pembuatan katalog data, penetapan gudang data atau data lake, serta implementasi strategi manajemen siklus hidup, akan membantu memastikan bahwa data tetap tersedia dan rapi, mulai dari pembuatan hingga pengarsipan atau penghapusan.
  3. Standar dan kebijakan data memberikan panduan bagaimana data dikumpulkan, disimpan, diproses, dan dibagikan di seluruh organisasi, memastikan bahwa praktik berjalan selaras dengan tujuan bisnis dan mematuhi regulasi. Kebijakan yang jelas mencakup retensi data, aktivitas berbagi, dan peran, sementara standar akan menetapkan kerangka teknis yang dibutuhkan untuk manajemen data yang konsisten dan aman.
  4. Langkah-langkahprivasi dan keamanan data melindungi data sensitif dari akses yang tidak sah serta memastikan kepatuhan terhadap undang-undang privasi, seperti Peraturan Perlindungan Data Umum (GDPR) dan California Consumer Privacy Act (CCPA). Enkripsi, kontrol akses, autentikasi multi-faktor, dan penilaian dampak privasi adalah strategi utama untuk melindungi data dan menjaga kepercayaan pelanggan di tengah kompleksnya lanskap ancaman masa kini.
  5. Akuntabilitas dan ketatalayanan data menugaskan tanggung jawab pengelolaan aset data kepada individu atau tim spesifik, memastikan bahwa mereka mengikuti kerangka tata kelola organisasi. Akuntabilitas ini menegakkan integritas praktik tata kelola data dan menjaga konsistensi, membantu menyelaraskan data dengan kebijakan dan tujuan organisasi di seluruh departemen.

Kerangka kerja dan alat tata kelola data

Menetapkan kebijakan tata kelola data yang efektif memerlukan kerangka kerja yang terstruktur serta alat khusus untuk memastikan bahwa data dikelola dengan baik, dapat diakses, dan aman. Pendekatan tata kelola data yang sukses mengombinasikan kerangka kerja yang solid dengan alat-alat canggih yang meningkatkan praktik tata kelola melalui automasi dan kemampuan tingkat lanjut.

Kerangka kerja

Kerangka kerja populer untuk tata kelola data, seperti DAMA DMBOK (Data Management Body of Knowledge), menyediakan metodologi terstruktur untuk mengimplementasikan tata kelola data. Kerangka kerja ini mencakup area penting seperti arsitektur data, manajemen metadata, dan manajemen risiko, menawarkan cetak biru komprehensif bagi organisasi untuk membangun strategi tata kelola mereka.

Alat Tata Kelola Data dan Kemampuan AI

Alat data modern seperti Microsoft Fabric dilengkapi dengan kemampuan keamanan dan tata kelola gabungan bawaan untuk membantu Anda mengelola data dalam alat tersebut. Kemampuan ini sebaiknya dipasangkan dengan alat tata kelola khusus seperti Microsoft Purview yang dapat mengelola data di seluruh estat data Anda. Kombinasi ini dapat memastikan kualitas, keamanan, dan aksesibilitas data dengan menggabungkan katalog terpusat, solusi kepatuhan, serta kontrol akses yang mempermudah proses tata kelola:
  • Katalog Data: Dengan katalog terpusat seperti katalog OneLake dan Katalog Terpadu Microsoft Purview, penemuan data, pengelolaan, dan pemantauan kepatuhan dapat diselenggarakan secara mudah, dengan wawasan serta rekomendasi bawaan yang membantu memelihara standar data.
  • Solusi Kepatuhan: Platform seperti Fabric menyertakan fitur kepatuhan bawaan untuk menangani kebutuhan sehari-hari, seperti pemantauan otomatis, kontrol akses berbasis peran, dan kepatuhan terhadap standar umum. Alat siap pakai ini memberikan kenyamanan dan memungkinkan organisasi untuk memulai tata kelola dengan cepat. Untuk kebutuhan tingkat lanjut yang lebih tinggi, Microsoft Purview menawarkan fungsionalitas tambahan, termasuk penemuan data mendetail, klasifikasi, dan pelacakan silsilah data. Fungsionalitas ini ideal untuk organisasi yang mengelola lingkungan hibrid atau organisasi yang harus mematuhi persyaratan regulasi ketat.
  • Kontrol akses: Kemampuan kontrol akses terintegrasi yang dimiliki oleh Fabric menyediakan keamanan dasar, termasuk izin berbasis peran dan kontrol akses yang aman, memastikan bahwa data sensitif telah terlindungi. Untuk skenario yang lebih kompleks, Microsoft Entra memperluas kemampuan tersebut dengan manajemen identitas gabungan dan granular. Entra memberikan kontrol akses presisi di seluruh lingkungan multicloud dan hibrid, memastikan bahwa hanya pengguna sah yang dapat mengakses data penting.
Dengan menawarkan fitur mendasar yang tangguh serta integrasi alat canggih seperti Purview dan Entra, platform seperti Fabric akan menyediakan fleksibilitas, baik untuk tugas tata kelola sehari-hari maupun tantangan tersulit tata kelola data.

Lewat penggabungan kerangka kerja yang terstruktur dengan alat khusus dan AI, organisasi dapat membangun strategi tata kelola data yang tangguh dan mendukung kepatuhan, meningkatkan aksesibilitas data, sekaligus bersiap-siap untuk penggunaan analitik tingkat lanjut.

Manfaat tata kelola data

Meningkatkan kualitas dan akurasi data

Tata kelola data menetapkan praktik konsisten yang memastikan akurasi dan kualitas data, mendukung analisis andal, pelaporan, dan pengambilan keputusan. Data yang jernih dan akurat membantu organisasi beradaptasi dengan perubahan pasar dan merebut peluang.

Meningkatkan kepatuhan dan kontrol risiko

Kepatuhan terhadap regulasi seperti GDPR, HIPAA, dan CCPA sangatlah penting. Tata kelola data menyelaraskan praktik dengan regulasi ini, mengurangi risiko ketidakpatuhan dan penalti.

Memberikan informasi untuk pengambilan keputusan

Dengan data yang berkualitas tinggi, pelaku bisnis dapat mengumpulkan wawasan dan mengambil keputusan tepat. Tata kelola data memastikan data yang konsisten dan tepercaya untuk keputusan strategis dan perbaikan operasional.

Meningkatkan efisiensi operasional

Tata kelola data mengurangi redundansi dan tugas manual, sehingga menghemat waktu dan sumber daya. Dengan mengotomatiskan entri, pembersihan, dan validasi data, staf akan memperoleh lebih banyak waktu untuk melakukan pekerjaan strategis.

Melindungi data dan mencegah pelanggaran

Tata kelola data menggabungkan langkah-langkah keamanan seperti enkripsi dan kontrol akses untuk melindungi data sensitif dan mencegah pelanggaran. Kontrol ini memberikan larangan akses, sehingga meningkatkan keamanan.

Tata kelola data di dunia nyata

  • Layanan kesehatan: Rumah sakit mengimplementasikan kerangka kerja tata kelola data untuk mengelola informasi sensitif milik pasien, memastikan kepatuhan terhadap regulasi data kesehatan seperti HIPAA. Tanpa protokol berbagi data yang distandardisasi, rumah sakit akan sulit berkolaborasi dengan penyedia layanan kesehatan lainnya, sehingga berdampak pada hasil perawatan pasien.
  • Jasa keuangan: Bank menggunakan kebijakan tata kelola untuk mengelola data transaksi dan catatan keuangan nasabah, sehingga mengurangi risiko penipuan. Tata kelola data perlu berjalan selaras dengan standar industri seperti PCI DSS, sehingga bank dapat memastikan transaksi yang aman dan memelihara kepercayaan pelanggan.
  • Retail: Pedagang retail menggunakan tata kelola data untuk mengelola dataset besar dari transaksi penjualan, perilaku pelanggan, dan sistem manajemen rantai pasokan. Akibat kurangnya tata kelola data, menganalisis tren konsumen secara akurat, optimalisasi strategi pemasaran, dan memastikan kepatuhan terhadap undang-undang privasi menjadi semakin sulit.
  • Manufaktur: Di bidang manufaktur, kerangka tata kelola data membantu mengelola dan menganalisis data dari perangkat IoT pada lini produksi. Tanpa penerapan tata kelola data, akan sulit bagi perusahaan untuk memperoleh wawasan mengenai efisiensi operasional, pemeliharaan peralatan, dan performa rantai pasokan, sehingga berdampak pada pengambilan keputusan dan biaya.

Tren tata kelola data di masa depan

Organisasi semakin mengandalkan teknologi canggih seperti AI dan pembelajaran mesin setiap harinya—sehingga kebutuhan akan tata kelola data yang baik menjadi semakin penting. Agar dapat berfungsi dengan baik, model AI dan sistem pembelajaran mesin bergantung pada data yang berkualitas tinggi. Jika data tidak konsisten atau salah, hasil teknologi ini mungkin menjadi cacat atau bias.

Bagaimana tata kelola data mendukung AI dan pembelajaran mesin:

  • Konsistensi data: Kerangka kerja tata kelola memastikan bahwa model AI menggunakan data yang konsisten dan akurat, sehingga menghasilkan prediksi yang lebih andal.
  • Transparansi data: Dengan melacak silsilah data (asal data dan bagaimana data diubah), organisasi dapat memahami dan memverifikasi sumber-sumber yang sistem AI gunakan, sehingga membangun kepercayaan pada hasil AI.
  • Privasi dan keamanan: Dengan tata kelola, organisasi dapat dengan aman menggunakan data bisnis dan pelanggan untuk proyek AI, tanpa merisikokan pelanggaran privasi atau ketidakpatuhan terhadap regulasi seperti GDPR.

Tren tata kelola data di masa depan

Seiring perkembangannya, berikut adalah beberapa tren yang membentuk masa depan tata kelola data:
  1. AI dan automasi tata kelola data: Seiring organisasi yang menghasilkan data dalam jumlah besar, peralatan berbasis AI menjadi hal yang amat penting untuk mengotomatiskan proses tata kelola data. Alat-alat ini dapat secara otomatis mengklasifikasikan data, mendeteksi anomali, dan menegakkan aturan kepatuhan, mengurangi kebutuhan akan intervensi manual dan memperbaiki efisiensi.
  2. Integrasi dengan cloud dan lingkungan hibrid: Semakin banyak bisnis yang memindahkan infrastruktur data mereka ke platform cloud, sehingga memerlukan solusi tata kelola cloud-native. Dengan solusi ini, organisasi dapat mengelola data di seluruh lingkungan hibrid, memastikan praktik tata kelola yang konsisten saat data disimpan secara lokal, di cloud, atau di sejumlah platform cloud.
  3. Berfokus pada privasi dan kepatuhan: Regulasi privasi semakin ketat, dan organisasi harus menyesuaikan kerangka tata kelola mereka agar tetap patuh. Dengan undang-undang seperti GDPR dan CCPA yang memberlakukan panduan ketat penanganan data, perusahaan berinvestasi dalam solusi tata kelola yang berfokus pada prinsip privasi-berdasarkan-desain, memastikan bahwa data telah dikelola dan diproses dengan memperhatikan privasi.
  4. Demokratisasi data dan analitik layanan mandiri: Tata kelola data memainkan peran penting dalam menghadirkan demokratisasi data, sehingga semakin banyak pengguna di dalam organisasi dapat mengakses dan menganalisis data. Tren ini akan didukung oleh alat analitik layanan mandiri yang memungkinkan pengguna untuk membuat laporan dan visualisasi, sekaligus memastikan penerapan kebijakan tata kelola untuk melindungi informasi sensitif.

Kesimpulan

Pentingnya tata kelola data

Tata kelola data amat penting bagi setiap organisasi yang ingin memanfaatkan kecanggihan data secara efektif sekaligus mempertahankan kepatuhan dan keamanan. Dengan membangun kerangka kerja tata kelola yang tangguh, organisasi dapat mengubah data menjadi aset yang strategis dan mendukung pengambilan keputusan menurut informasi, mendorong inovasi, serta meningkatkan efisiensi operasional.

Masa depan tata kelola data akan semakin banyak melibatkan automasi, integrasi AI, serta keselarasan dengan strategi cloud, menjadikannya bagian penting yang terus berkembang dalam manajemen data modern. Agar tetap kompetitif dan patuh, organisasi harus terus mengembangkan strategi tata kelola mereka untuk mengikuti kecepatan teknologi dan lanskap regulasi yang berubah-ubah.

Mulai gunakan coba gratis Fabric

Berdayakan organisasi Anda dengan Microsoft Fabric—platform analitik serta manajemen data terpadu untuk mendorong transformasi dan inovasi di era AI.

Mulai gunakan dengan cara yang sederhana dan mudah. Anda tidak memerlukan akun Azure tetapi dapat mendaftar langsung di platform Fabric.

Pelajari selengkapnya
Sumber daya

Sumber daya tambahan

Jelajahi alat, sumber daya, dan praktik terbaik yang dirancang untuk membantu organisasi Anda meraih kesuksesan
Seorang perempuan yang berambut pirang dan mengenakan kemeja biru sedang bertepuk tangan.
Mitra

Mitra Microsoft Fabric

Bawa data Anda memasuki era AI dengan bantuan ahli dari mitra Fabric berkualifikasi.
Seorang laki-laki dan perempuan menatap laptop.

Apa itu Microsoft Fabric?

Temukan kemampuan yang ditawarkan oleh Fabric, pahami cara kerja, serta cara menggunakannya.
Seorang perempuan yang mengenakan kacamata dan earbud putih sedang tersenyum ke arah laptop.
Sumber daya

Apa itu Microsoft Purview?

Tanya Jawab Umum

  • Empat pilar tersebut meliputi kualitas data, manajemen data, keamanan data, dan kepatuhan data. Setiap pilar memastikan bahwa data dikelola secara holistik, menyelaraskan praktik dengan tujuan bisnis.
  • Inti dari tata kelola data adalah membuat kerangka kerja yang mengelola dan melindungi aset data seraya memastikan bahwa data tetap mematuhi regulasi dan dapat diakses untuk penggunaan bisnis.
  • Kepemilikan pada umumnya menjadi tanggung jawab tim atau kantor tata kelola data yang telah ditunjuk, yang mungkin saja mencakup peran-peran seperti tata layanan data, petugas kepatuhan, dan personel TI. Mereka berkolaborasi di seluruh departemen untuk memelihara praktik dan kebijakan yang konsisten.

    Dengan menegakkan kerangka tata kelola data yang jelas dan efektif, organisasi mendirikan fondasi kesuksesan berbasis data, memastikan bahwa data mereka andal dan merupakan sumber daya yang aman untuk pertumbuhan dan inovasi di masa depan.

Ikuti Microsoft Fabric